Metafizik
Rijalul Ghaib
RIJALUL GHAIB
I. Diri Ghaib
2. Diri Nyata
DIRI GHAIB
Imam Ahmad bin Ali Al-Buni dalam Manba Ushul Al-Hikmahnya menjelaskan Rijalul Ghaib merupakan Tubuh Ghaib yang banyak diberi pengetahuan hal ghaib oleh Allah SWT.
Para Tubuh Ghaib ini bertebaran di muka bumi dan doa Tubuh-tubuh Ghaib ini dimakhbulkan Allah.
Rasulullah SAW bersabda:
"Apabila seorang daripada kamu kehilangan sesuatu atau memerlukan pertolongan sedangkan dia berada di suatu tempat yang tiada orang dapat menolongnya, maka hendaklah dia berseru:
"Wahai hamba-hamba Allah tolonglah aku"
"Ya 'ibadAllah aghitsuni"
Hadis riwayat:
Abu Ya'la, Ibnu Al-Sunni dan At-Thabrani dalam Al-Mu`jam Al-Kabir.
Sesungguhnya bagi Allah itu ialah hamba-hamba yang kita tidak nampak"
Maka barangsiapa yang bertepatan waktu hajatnya dengan arah di mana para Rijalul Ghaib itu berada dan berdoa kepada Allah pada ketika itu juga para Rijalul Ghaib itu akan mengamini doanya tersebut maka akan termakabullah hajatnya serta tercapai apa yang diminta.
2. DIRI NYATA
Dalam kitab Futuh Al Makiyah karangan Imam Akbar Muhiddin Ibnu Arabi mewartakan antaranya darjat wali ada yang diberi pangkat Rijalul Ghaib begitu juga dengan insan-insan misteri.
Jumlah wali jenis ini hanya sepuluh orang di setiap masa.
Mereka orang-orang yang selalu khusyu’ dan tidak berbicara kecuali dengan perlahan atau berbisik, kerana mereka merasa bahwa Allah SWT selalu mengawasi mereka.
Mereka sangat misteri sehingga kehadiran mereka tidak banyak dikenal kecuali oleh ahlinya.
Mereka selalu rendah hati, malu dan tidak banyak mementingkan kesenangan dunia.
Di antaranya pula ada yang selalu menegakkan agama Allah.
Ciri khas mereka adalah selalu menegakkan hukum-hukum Allah dan mereka bersikap keras terhadap segala penyimpangan.
0 comments:
Post a Comment